Indikator perusahaan asuransi sebagai pihak penanggung yang tepat.

Indikator perusahaan asuransi sebagai pihak penanggung yang tepat.

 indikator mengapa perusahaan asuransi pihak penanggung yang tepat. saat ini kita dihadapkan dengan banyaknya perusahaan asuransi yang menawarkan berbagai macam produk asuransi, baik perusahaan asuransi yang dikelolah negara maupun swasta. mereka mengklaim bahwa mereka adalah perusahaan asuransi terbaik. meskipun demikian kita tidak boleh tertarik langsung kepada tawaran mereka. terlebih terhadap perusahaan asuransi yang mengaku bahwa dirinya yang terbaik. beberapa indikator yang perlu diperhatikan dalam memilih perusahaan asuransi sebagai pihak penanggung yang tepat yaitu:

1. premi asuransi.

premi asuransi berkaitan dengan manfaat produk asuransi sehingga akan berkaitan dengan kemampuan perusahaan asuransi dalam menanggung resiko dan kemampuan perusahaan asuransi dalam membayar klaim asuransi. kita sebaiknya melakukan pembandingan premi asuransi beserta kelengkapan produk asuransi yang ditawarkan oleh setiap perusahaan asuransi sebelum kita memutuskan untuk membeli produk asuransi mereka. baca juga: 

TIPS MEMILIH PERUSAHAAN ASURANSI YANG TEPAT!

2. laporan keuangan.

perusahaan asuransi wajib menumumkan laporan keuangan di media massa sehingga masyarakat dapat mengetahui kondisi perusahaan asuransi yang akan dipilihnya. namun, terdapat kendala bagi masyarakat pada saat membaca laporan keuangan, karena tidak semua orang mampu menganalisis laporan keuangan tersebut. dengan membaca laporan itu kita dapat melakukan analisis terhadap risk based capital dan tingkat likuiditas suatu perusahaan.

* risk based capital / RBC

adalah metode penghitungan batas minimum solvabilitas dengan memperhatikan berbagai resiko yang mungkin dihadapi perusahaan asuransi, misalnya kegagalan pengelolaan kekayaan perusahaan, ketidakseimbangan antara arus kekayaan dan arus kewajiban, serta perbedaan antara beban klaim asuransi yang terjadi dan klaim asuransi yang diperkirakan. perusahaan asuransi yang ideal selalu dapat memenuhi kewajibannya kepada pihak lain, seperti pembayaran klaim asuransi. perusahaan aruransi harus memiliki rasio diatas 100% antara solvency margin dengan batas minimum solvabilitas, itu yang dimaksud perusahaan asuransi ideal. solvency margin merupakan selisih antara kekayaan yang diperkenankan dan kewajiban perusahaan. untuk mengetahui kondisi keuangan berdasarkan solven atau tidak solvennya suatu perusahaan asuransi, ini contoh perhitungannya.

Diketahui tiga unsur pada perusahaan asuransi Imuel's yaitu:

1. kekayaan yang diperkenankan tahun 2016 sebesar $21.500.000 dan tahun 2017 sebesar $30.000.000

2. kewajiban dan modal sendiri tahun 2016 sebesar $25.750.000 dan tahun 2017 sebesar $32.500.000

3. modal sendiri tahun 2016 sebesar $3.250.000 dan tahun 2017 sebesar $5.000.000

berdasarkan data tersebut dapat diketahui kondisi keuangan perusahaan imuel's berikut:

tahun 2016 (tidak solven):

kekayaan yang diperkenankan (a) $21.500.000.

kewajiban dan modal sendiri (b) $25.750.000.

modal sendiri (c) $3.250.000

kebutuhan dana (d=b-c) $22.500.000.

solvabilitas (e=a-d) $1.000.000.

tahun 2017 (solven):

kekayaan yang diperkenankan (a) $30.000.000. 

kewajiban dan modal sendiri (b) $32.500.000.

modal sendiri (c) $5.000.000.

kebutuhan dana (d=b-c) $27.500.000.

solvabilitas (e=a-d) $2.500.000.

baca juga: 

PERUSAHAAN ASURANSI PT. ASABRI INDONESIA!

b. tingkat likuiditas.

tingkat likuiditas adalah besarnya kas, dana kas bank, investasi, dan piutang dalam suatu perusahaan. suatu perusahaan yang baik ditunjukkan dengan laporan keuangan yang mengalami laba.

3. biaya.

biaya merupakan pengeluaran yang digunakan untuk membiayai kegiatan operasional perusahaan asuransi. hal ini menunjukkan kinerja perusahaan asuransi tidak efisien. kinerja perusahaan yang tidak efisien akan mengakibatkan kerugian.

4. besar kecilnya perusahaan asuransi.

kita harus cermat dan berhati-hati dalam memilih perurahaan asuransi. pada umumnya seseorang memilih perusahaan asuransi besar dengan nama besar, modal besar, serta sistem teknologi dan standar layanan yang mendukung operasional perusahaan. standar layanan merupakan pemberian layanan prima kepada pihak tertanggung. layanan prima yang dimaksud dalam hal ini adalah kecepatan dalam proses asuransi, mulai dari penerbitan polis asuransi hingga pembayaran klaim asuransi. namun, ada pula calon pihak tertanggung yang memilih perusahaan asuransi yang sistem dan prosedur perusahaan tidak birokratis sehingga terjadi kemudahan pendekatan antara perusahaan asuransi dan pihak tertanggung.

5. manajemen perusahaan.

diduduki oleh orang profesional dan memiliki kredibilitas yang tinggi. oleh karena itu orang yang menduduki posisi manajemen perusahaan harus memenuhi persyaratan kemampuan dan kepatuhan yang dapat diketahui melalui fit and proper test.

6. bertanya.

merupakan cara yang paling mudah bagi kita jika ingin mengetahui tentang perusahaan asuransi. kita dapat bertanya kepada teman, orang yang sudah memegang polis asuransi, atau dapat bertanya kepada perusahaan pialang yang memberikan jasa keperantaraan dalam penutupan dan penyelesaian ganti rugi asuransi yang bertindak atas kepentingan pihak tertanggung, dengan bertanya langsung kepada mereka kita dapat mengetahui reputasi dan kondisi perusahaan asuransi yang bersangkutan.

baca juga: 

PERUSAHAAN ASURANSI SOSIAL PT. TASPEN INDONESIA

itulah pembahasan kita mengenai indikator perusahaan asuransi sebagai penanggung yang tepat. semoga menambah wawasan anda dan semoga artikel ini bermanfaat.

Imuel Official Hai, saya Imuel saya berasal dari SUMBAR dan saat ini saya bekerja sebagai penulis Blog dan web. Saya senang menulis dan berbagi ilmu, Blogging adalah hobi saya. Jika ada pertanyaan silahkan sampaikan dikomentar.

Berbagi :